BPOM dan Menko Pangan Bahas Penguatan Regulasi dan Dukungan UMKM Pangan

Tim Redaksi

Kepala BPOM Taruna Ikrar memaparkan berbagai kinerja dan rencana program prioritas terkait pangan di hadapan Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan
Kepala BPOM Taruna Ikrar memaparkan berbagai kinerja dan rencana program prioritas terkait pangan di hadapan Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan

Jakarta, sehatnews Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Taruna Ikrar, memaparkan kinerja dan program prioritas BPOM di bidang pangan di hadapan Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan, pada Selasa (4/3/2025).

Diskusi ini bertujuan untuk memperkuat sinkronisasi kebijakan pangan nasional serta mempercepat implementasi regulasi yang mendukung industri pangan, khususnya bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Dalam pertemuan tersebut, Menko Pangan menekankan pentingnya pembeda standar sertifikasi antara UMKM dan industri besar agar UMKM tidak kesulitan bersaing.

“Jika standar yang sama diterapkan kepada UMKM, mereka tidak akan bisa mengejar dan justru akan kalah terus,” ujar Zulkifli Hasan.

Menanggapi hal ini, Kepala BPOM memastikan bahwa BPOM tetap menjaga standar mutu pangan, namun memberikan kemudahan melalui layanan jemput bola, desk registrasi, dan coaching clinic untuk UMKM.

Selain itu, pertemuan juga membahas industri garam nasional, termasuk tantangan dalam memenuhi kebutuhan domestik tanpa bergantung pada impor.

BPOM telah menerbitkan sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) bagi tiga industri farmasi garam, termasuk PT Unichem Candi Indonesia di Gresik, yang kini mampu memproduksi 12.000 ton garam farmasi per tahun.

Dalam agenda lainnya, Menko Pangan menyoroti pentingnya pengawasan BPOM terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar implementasinya berjalan aman dan memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat.

Kepala BPOM pun mengajak Menko Pangan dan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) berkeliling fasilitas BPOM untuk meninjau laboratorium dan sistem pengawasan pangan.

Menko Pangan mengapresiasi langkah BPOM dalam mempercepat proses sertifikasi dan memastikan keamanan pangan nasional. “Langkah-langkah ini sangat baik untuk memperkuat industri pangan yang lebih sehat dan berkualitas,” tutupnya. (*)

Jangan Lewatkan:

Bagikan: